Kalau kita ngomongin tentang gelandang kreatif yang bisa mengubah jalannya pertandingan hanya dengan satu sentuhan, nama Wesley Sneijder pasti langsung muncul di kepala banyak penggemar bola. Pemain asal Belanda ini bukan hanya dikenal karena teknik dan visi bermainnya, tetapi juga karena perjalanan kariernya yang penuh cerita menarik. Dari awal mula di Ajax, masa keemasan bersama Inter Milan, hingga kiprahnya di tim nasional Belanda, Sneijder adalah sosok yang layak dibahas panjang lebar.
Awal Karier Wesley Sneijder di Ajax
Seperti banyak talenta Belanda lainnya, Wesley Sneijder memulai kariernya di akademi Ajax. Klub yang memang terkenal sebagai pabrik pemain bintang ini berhasil melahirkan sosok Sneijder sebagai gelandang serba bisa. Di Ajax, ia menunjukkan kemampuan luar biasa dalam mengatur ritme permainan. Tendangan jarak jauh, umpan akurat, dan visi lapangan yang tajam menjadikan Sneijder cepat naik ke tim utama. Di usia muda, ia sudah jadi sorotan, dan tidak butuh waktu lama bagi klub besar Eropa untuk meliriknya.
Baca Juga: Profil Deddy Corbuzier 2025
Perjalanan ke Real Madrid
Setelah tampil gemilang di Ajax, Wesley Sneijder direkrut oleh Real Madrid. Di klub raksasa Spanyol ini, ia sempat menunjukkan kualitasnya sebagai pengatur serangan. Namun persaingan ketat di lini tengah membuat kariernya di Santiago Bernabéu tidak terlalu panjang. Meski begitu, ia tetap meninggalkan kesan sebagai pemain yang punya kualitas kelas dunia. Periode ini menjadi batu loncatan penting dalam kariernya sebelum mencapai puncak kejayaan di Italia.
Baca Juga: Profil Lengkap Raffi Ahmad Terbaru
Puncak Karier di Inter Milan
Banyak orang sepakat kalau puncak karier Wesley Sneijder adalah saat ia bermain untuk Inter Milan. Bersama pelatih Jose Mourinho, Sneijder benar-benar tampil luar biasa. Ia menjadi otak permainan tim, mengatur serangan, sekaligus rajin mencetak gol penting. Musim 2009/2010 adalah momen paling bersejarah, ketika Sneijder membawa Inter meraih treble winners. Liga Champions, Serie A, dan Coppa Italia berhasil mereka menangkan, dan Sneijder menjadi pusat perhatian dunia sepak bola. Banyak yang berpendapat kalau ia layak meraih Ballon d’Or di tahun itu.
Baca Juga: Biodata Syifa Hadju dan Kisah Asmaranya
Kiprah di Tim Nasional Belanda
Selain di level klub, Wesley Sneijder juga punya peran besar di tim nasional Belanda. Ia menjadi motor serangan Oranje di berbagai turnamen besar, termasuk Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Pada turnamen itu, Sneijder tampil sebagai salah satu pemain terbaik, mencetak lima gol, dan membawa Belanda mencapai final. Meski akhirnya kalah dari Spanyol, performa Sneijder membuatnya jadi salah satu bintang paling bersinar di Piala Dunia tersebut. Bahkan hingga kini, banyak fans masih mengenangnya sebagai salah satu pemain paling berpengaruh dalam sejarah tim nasional Belanda.
Baca Juga: Sheila Dara dan Film Terbarunya
Gaya Bermain Wesley Sneijder
Kalau bicara soal gaya bermain, Wesley Sneijder adalah tipe gelandang serang klasik yang punya visi luar biasa. Ia tidak hanya bisa mengirimkan umpan terobosan akurat, tapi juga punya kemampuan mencetak gol dari berbagai situasi. Tendangan bebas dan jarak jauhnya sering jadi mimpi buruk bagi kiper lawan. Selain itu, ia punya kecerdasan taktik yang tinggi, tahu kapan harus mempercepat tempo permainan atau menenangkannya. Keahliannya membaca permainan membuatnya jadi pemain yang sulit tergantikan.
Kehidupan di Luar Lapangan
Selain karier di lapangan, Wesley Sneijder juga dikenal dengan kehidupan pribadinya yang sering disorot media. Ia menikah dengan model cantik Yolanthe Cabau, dan hubungan mereka sempat menjadi perhatian publik. Sneijder juga dikenal sebagai sosok yang memiliki sisi sosial, beberapa kali terlibat dalam kegiatan amal. Kehidupan pribadinya kadang naik turun, tapi hal itu tidak pernah mengurangi statusnya sebagai salah satu legenda sepak bola Belanda.
Masa Akhir Karier Wesley Sneijder
Seiring bertambahnya usia, performa Wesley Sneijder mulai menurun. Ia sempat bermain di Galatasaray dan kemudian melanjutkan karier ke klub-klub lain sebelum akhirnya pensiun. Meski tidak lagi berada di level tertinggi, Sneijder tetap dihormati karena kontribusinya yang begitu besar di dunia sepak bola. Saat pensiun, banyak pemain dan pelatih memberikan penghormatan, menandakan betapa besar pengaruhnya di lapangan.
Warisan dan Pengaruh Wesley Sneijder
Hingga sekarang, nama Wesley Sneijder masih sering disebut sebagai inspirasi bagi banyak gelandang muda. Ia menunjukkan bahwa ukuran tubuh yang tidak terlalu tinggi bukan masalah jika punya kecerdasan bermain, teknik mumpuni, dan mental juara. Sneijder meninggalkan warisan sebagai gelandang yang selalu bisa diandalkan, baik di level klub maupun tim nasional. Banyak fans Inter Milan dan Belanda yang masih menganggapnya sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah mereka miliki.
Wesley Sneijder di Mata Fans
Bagi fans Inter Milan, Wesley Sneijder akan selalu dikenang sebagai pahlawan treble winners. Bagi fans Belanda, ia adalah simbol perjuangan di Piala Dunia 2010. Dan bagi dunia sepak bola secara keseluruhan, Sneijder adalah contoh nyata bagaimana seorang gelandang bisa menentukan jalannya pertandingan. Cerita kariernya menjadi bukti bahwa kerja keras, dedikasi, dan kemampuan luar biasa bisa membawa seseorang mencapai puncak dunia sepak bola