panditbola.com – Wayne Rooney adalah salah satu nama besar dalam dunia sepak bola, tidak hanya di Inggris, tetapi juga di seluruh dunia. Ia dikenal sebagai salah satu penyerang terbaik yang pernah dimiliki Inggris dan telah mencatatkan banyak prestasi sepanjang kariernya. Lahir pada 24 Oktober 1985 di Croxteth, Liverpool, Rooney menunjukkan bakat luar biasa dalam sepak bola sejak usia muda dan kemudian menjadi ikon bagi klub-klub besar seperti Everton, Manchester United, serta tim nasional Inggris.
Baca Juga: Arsitektur Kontemporer: Definisi, Karakteristik, dan Dampaknya
Awal Karier di Everton
Rooney memulai karier sepak bolanya di akademi Everton, klub dari kota kelahirannya. Pada usia 16 tahun, Rooney melakukan debut untuk tim senior Everton pada Agustus 2002 dalam sebuah pertandingan Liga Premier melawan Tottenham Hotspur. Ia langsung mencuri perhatian dengan performanya yang memukau dan ketenangannya di depan gawang.
Salah satu momen yang paling dikenang dalam karier awalnya adalah gol spektakuler yang dicetaknya ke gawang Arsenal pada Oktober 2002. Gol ini tidak hanya mengakhiri rekor tak terkalahkan Arsenal selama 30 pertandingan, tetapi juga menjadikan Rooney sebagai pemain termuda yang mencetak gol dalam sejarah Liga Premier pada saat itu, pada usia 16 tahun 360 hari. Performa luar biasanya di Everton membuatnya mendapat banyak perhatian dari klub-klub besar, dan tidak lama kemudian, Manchester United datang untuk memboyongnya.
Baca Juga: Lords Mobile: Panduan Lengkap dan Strategi dalam Game Strategi Populer
Kepindahan ke Manchester United
Pada tahun 2004, Rooney pindah ke Manchester United dengan nilai transfer sebesar £25,6 juta, sebuah angka yang sangat besar untuk pemain muda saat itu. Di bawah manajer legendaris Sir Alex Ferguson, Rooney berkembang pesat dan menjadi salah satu penyerang paling berbahaya di dunia sepak bola. Di Manchester United, Rooney bermain bersama pemain-pemain hebat seperti Cristiano Ronaldo, Ryan Giggs, Paul Scholes, dan lainnya.
Rooney melakukan debutnya untuk Manchester United pada September 2004 dan mencetak hat-trick dalam pertandingan Liga Champions melawan Fenerbahce. Ini menjadi awal yang luar biasa bagi kariernya di klub raksasa tersebut. Dalam waktu singkat, Rooney menjadi pemain kunci bagi Manchester United, membantu klub memenangkan banyak gelar domestik maupun internasional.
Baca Juga: Big Hero 6: Paduan Aksi, Persahabatan, dan Teknologi di Dunia Superhero
Kesuksesan Bersama Manchester United
Rooney mengalami banyak kesuksesan selama 13 tahun membela Manchester United. Ia memenangkan lima gelar Liga Premier (2006–07, 2007–08, 2008–09, 2010–11, 2012–13), satu gelar Liga Champions UEFA pada tahun 2008, serta Piala FA dan Piala Liga Inggris.
Selain itu, Rooney juga mencatatkan banyak rekor pribadi di Manchester United. Pada 21 Januari 2017, ia menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa Manchester United, melampaui rekor Sir Bobby Charlton dengan 253 gol. Prestasi ini menjadikan Rooney salah satu legenda terbesar dalam sejarah klub.
Selain dikenal sebagai pencetak gol andal, Rooney juga dikenal dengan etos kerjanya yang luar biasa di lapangan. Ia bukan hanya seorang striker yang menunggu bola, tetapi juga sering terlibat dalam permainan di lini tengah, membantu tim dalam bertahan, dan menciptakan peluang bagi rekan-rekannya.
Baca Juga: Bisnis Travel: Peluang, Tantangan, dan Cara Memulainya
Karier Internasional Bersama Timnas Inggris
Di level internasional, Wayne Rooney juga memiliki karier yang gemilang. Ia melakukan debutnya untuk tim nasional Inggris pada usia 17 tahun, menjadikannya pemain termuda yang pernah bermain untuk Inggris pada saat itu. Tak lama kemudian, ia menjadi pencetak gol termuda untuk Inggris ketika mencetak gol dalam pertandingan melawan Makedonia pada tahun 2003.
Rooney benar-benar bersinar pada Euro 2004, di mana ia mencetak empat gol dan menjadi salah satu pemain terbaik dalam turnamen tersebut. Sayangnya, Inggris gagal melangkah lebih jauh setelah tersingkir di babak perempat final. Namun, performa Rooney pada turnamen itu membuatnya semakin dikenal di panggung internasional.
Selama kariernya bersama timnas Inggris, Rooney mencatatkan 120 penampilan dan mencetak 53 gol, menjadikannya pencetak gol terbanyak sepanjang masa timnas Inggris hingga saat ini, mengalahkan rekor Sir Bobby Charlton. Meskipun begitu, satu hal yang kurang dari karier internasionalnya adalah kesuksesan di turnamen besar. Inggris selalu gagal meraih gelar di Piala Dunia maupun Euro selama era Rooney.
Gaya Bermain dan Kemampuan
Rooney dikenal sebagai pemain serba bisa yang memiliki banyak atribut penting dalam sepak bola. Sebagai penyerang, ia memiliki kecepatan, kekuatan fisik, serta kemampuan teknis yang luar biasa. Kemampuannya mencetak gol dari berbagai posisi, baik di dalam maupun luar kotak penalti, menjadikannya ancaman bagi lawan-lawannya. Selain itu, kemampuan Rooney dalam memberikan assist juga sangat baik, sehingga ia sering berperan sebagai playmaker bagi timnya.
Di luar kemampuan teknis, Rooney juga dikenal dengan keberanian dan ketangguhannya di lapangan. Ia tidak pernah takut untuk terlibat dalam duel fisik dengan pemain lawan, dan sering kali menunjukkan semangat juang yang tinggi. Etos kerjanya di lapangan sangat dihormati oleh rekan-rekannya, dan ia sering kali menjadi pemimpin yang memotivasi tim dalam situasi sulit.
Kembali ke Everton dan Karier di Amerika Serikat
Setelah menghabiskan lebih dari satu dekade di Manchester United, Rooney memutuskan untuk kembali ke klub masa kecilnya, Everton, pada tahun 2017. Meskipun sudah tidak lagi berada di puncak performanya, Rooney tetap menunjukkan kualitasnya dengan mencetak 10 gol dalam musim tersebut, termasuk hat-trick melawan West Ham United.
Pada tahun 2018, Rooney memutuskan untuk pindah ke Major League Soccer (MLS) dan bergabung dengan DC United di Amerika Serikat. Di MLS, Rooney kembali menemukan performa terbaiknya dan menjadi salah satu bintang di liga tersebut. Ia membantu DC United mencapai babak playoff, dan aksinya di lapangan, termasuk gol dari tengah lapangan, menunjukkan bahwa ia masih memiliki kemampuan luar biasa meskipun usianya sudah tidak muda lagi.
Peran sebagai Pelatih
Setelah pensiun dari karier bermainnya, Wayne Rooney memulai karier baru sebagai pelatih. Pada awal 2021, Rooney secara resmi ditunjuk sebagai manajer Derby County, sebuah klub yang bermain di divisi Championship Inggris. Sebelumnya, ia sempat menjabat sebagai pemain-manajer di klub tersebut. Karier kepelatihan Rooney masih berada di tahap awal, tetapi banyak yang memprediksi bahwa ia memiliki potensi untuk menjadi pelatih sukses di masa depan.
Warisan Rooney
Wayne Rooney akan selalu dikenang sebagai salah satu pemain terbaik dalam sejarah sepak bola Inggris. Baik di level klub maupun internasional, ia telah mencatatkan banyak rekor dan meraih banyak prestasi. Dengan lebih dari 250 gol untuk Manchester United dan 53 gol untuk timnas Inggris, Rooney telah menorehkan namanya dalam buku sejarah sepak bola.
Keberhasilan Rooney tidak hanya datang dari bakat alaminya, tetapi juga dari kerja keras, dedikasi, dan semangat juangnya di lapangan. Ia adalah contoh pemain yang selalu memberikan segalanya untuk timnya dan menjadi inspirasi bagi generasi pemain muda di seluruh dunia. Meskipun karier bermainnya telah berakhir, pengaruhnya dalam dunia sepak bola akan terus dikenang dan diingat sepanjang masa.